Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan melalui Permaianan Mencari Pasangan
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v4i3.656Keywords:
Lambang Bilangan, Permainan Mencari Pasangan, Anak Usia DiniAbstract
Usia dini merupakan masa keemasan atau golden age, dimana pada masa ini pendidikan yang diberikan sangat fundamental yang menentukan perkembangan selanjutnya. Masa ini juga merupakan masa peletak dasar pertama untuk mengembangkan seluruh kemampuan anak. Perkembangan kognitif pada anak dapat dirangsang dengan mengenalkan lambanga bilangan, sehingga anak dapat mengolah dan menggunakan lambang bilangan tersebut dalam kehidupan sehari-hari, karena itu pengenalan lambang bilangan pada anak perlu diberikan sejak dini melalui kegiatan yang menyenangkan yaitu dengan bermain. Bermain merupakan kebutuhan setiap anak atau individu, melalui bermain, anak akan memperoleh pengetahuannya sendiri dan membangun pemikirannya sendiri. Penelitian ini bertujuan Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Permainan Mencari Pasangan Pada Kelompok B dua Tk Hasanah Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru Tahun Ajaran dua ribu delapan belas.Rumusan Masalah penelitian ini adalah bagaimana Meningkatkan Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Permainan Mencari Pasangan Pada Kelompok B dua Tk Hasanah Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru Tahun Ajaran dua ribu delapan belas. Jenis penelitian ini Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dengan 2 Siklus yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi, subjek penelitian ini Pada kelompok B TK Hasanah, Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan pemberian tugas dalam kegiatan inti, guna untuk mendapatkan informasi tentang keaktifan anak dalam mengikuti proses belajar mengajar. Setelah pelaksanaan pembelajaran teknik analisis data menggunakan model kuantitatif deskriptif. Adapun hasil penelitian ini adalah Dalam pelaksanaan pembelajaran siklus I sebanyak lima kali pertemuan hanya tiga puluh tiga persen anak yang berhasil dalam kategori nilai Berkembang Sangat Baik di akhir pertemuan. Hasil pelaksanaan perbaikan pada siklus II, terdapat peningkatan yang sangat signifikan dalam lima kali pertemuan pembelajaran mengenal lambang bilangan sebanyak sembilan puluh tiga persen anak mendapat kategori nilai Berkembang Sangat Baik di akhir pertemuan.
Downloads
References
Arikunto, Suharsimi., dkk. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara
Bahri. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Rineka Cipta
B.E.F. Montolalu .(2005). Bermain dan Permainan Anak. Jakarta : Universitas Terbuka
Depdiknas, (2007). Pedoman Pengembangan Bidang Seni di Taman Kanak -kanak. Jakarta
Harun Rasyid, Mansyur & Suratno. (2009). Asesmen Perkembangan Anak Usia Dini.Yogyakarta: Multi Pressindo.
Hartati. Sofia. (2005).Perkembangan Belajar Pada Anak Usia Dini.. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Kamtini, dan Tanjung, Husni Wardi. (2005). Bermain Melalui Gerak dan Lagu di Taman Kanak –Kanak . Jakarta: Departemen Pendidikan Nasion
Komalasari, Kokom. (2013). Pembelajaran Kontekstul : Konsep dan Aplikasi. Bandung : PT Refika Adiatama
Nurani. (2010). Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak. Jakarta: PT Indeks.
Musfiroh. Tadkiroatun,(2012). Pengembangan Kecerdasan Majemuk.Tangerang Selatan:Univrsitas Terbuka
Moeslichatoen R. (2004). Metode Pengajaran Di Taman Kanak –Kanak. Jakarta: PT Asdi Mahasatya
Musfiroh, Tadkiroatun. (2005). Bermain Sambil Belajar dan Mengasah Kecerdasan. Jakarta. Depdiknas
Mansur. (2005). Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Islam.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rusman, (2012). Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru, Jakarta :RajaGrafindo Persada.
Sudaryanti, (2006). Pengenalan MatematikaAnak Usia Dini. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta
Downloads
Published
Check index
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Tuti Marlia, Yenda Puspita

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).