Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Powtoon melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v5i4.1646Keywords:
Powtoon, PBL, Pemecahan Masalah MatematisAbstract
Salah satu alternatif untuk mengurangi pola pembelajaran teacher centered dan memaksimalkan sarana teknologi yang ada adalah guru tidak hanya mengandalkan buku pegangan dalam mengajar, tetapi dapat melengkapi dengan media pembelajaran berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan : 1) untuk menganalisis kevalidan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis., 2) untuk menganalisis kepraktisan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis, 3) untuk menganalisis keefektifan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis. Metode penelitian ini adalah penelitian pengembangan (R&D). Desain model pengembangan yang digunakan adalah ADDIE. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi, soal essay dan kuesioner. Hasil penelitian dan kesimpulan bahwa : 1) Kevalidan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis dilihat penilaian ahli media terhadap video draft I dan video draft II dimana dinilai oleh BM bahwa aspek kualitas materi memiliki skor 87 dengan persentase 90.62% (sangat layak). Dan skor dari penilai DAL dengan skor 76 dengan persentase 90.47% (sangat layak). 2) Kepraktisan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis dilihat erdasarkan hasil uji coba lapangan bahwa perolehan skor adalah 2810, dan persentase 80,28% artinya produk dalam kategori sangat layak. Produk penelitian ini dapat diterapkan pada siswa untuk melihat kemampuan kemampuan pemecahan masalah siswa. 3) Keefektifan pengembangan multimedia interaktif berbasis powtoon melalui model problem based learning untuk meningkatkan pemecahan masalah matematis dilihat berdasarkan data pre test dan post test, maka kemampuan pemecahan masalah siswa dalam kategori efek yang sedang karena siswa yang memperoleh efek sedang sebanyak 19 orang, siswa yang memperoleh efek besar sebanyak 5 orang dan siswa yang memperoleh efek kecil adalah 6 orang.
Downloads
References
Dakir. (2019). Manajemen Pendidikan Karakter (Konsep dan. Implementasinya di Sekolah dan Madrasah), Yogyakarta: K-Media
Graham, B. (2015). Power Up Your Powtoon Studio Project. Birmingham: PACKT. Publishing.
Indrawan, Irjus. (2020). Media Pembelajaran Berbasis Multimedia. Penerbit CV Pena Persada.
Renna Yanwastika Ariyana (2022). Pengantar Sistem Multimedia. Penerbit Akprind Press.
Said, Achmad Kabiru. (2019). Manajemen dan Teori Aplikasi. Alfabeta : Bandung.
Syah Muhibbin. (2018). Psikologi Belajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Winaryati, Eny. Dkk (2021). Cercular Model of RD&D. (Model RD&D Pendidikan dan Sosial). Penerbit KBM Indonesia.
Yesy Diah Rosita, Rani Jayanti, Nur Ainiyah. (2019). Asyik Membuat Presentasi. Trendy, (Yogyakarta : CV Budi Utama)
Hayati, R. (2022). Pendekatan Pemecahan Masalah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Trigonometri. Al Khawarizmi: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika, 3(1), 44. https://doi.org/10.22373/jppm.v3i 1.5142
Nurdiansyah, E. (2018). "Pengembangan media pembelajaran berbasis. Powtoon pada perkuliahan Pendidikan Kewarganegaraan". Jurnal Pendidikan Kewarganegaaran dan Ilmu Sosial. 8(2).
Sari br Pa, A. (2022). Pengaruh Pembelajaran Multimedia Interaktif Bagi Mahasiswa. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi. Vol. 1 No. 2 Desember 2022 Hal. 357-360
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2024 Lucia Sihombing, Amin Fauzi, Yumiati Yumiati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).