Peran Guru Pendidikan Pancasila sebagai Motivator dalam Meningkatkan Karakter Disiplin Siswa SMPN 3 Karawang Barat
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v5i4.1572Keywords:
Peran Guru, Motivator, , Pembelajaran Pendidikan PancasilaAbstract
Guru Pendidikan Pancasila memiliki peran strategis dalam membentuk karakter siswa, termasuk disiplin, yang menjadi fondasi penting dalam proses pembelajaran. Di SMPN 3 Karawang Barat, peran guru sebagai motivator sangat diperlukan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila yang mampu meningkatkan karakter disiplin siswa. Khususnya yang menyasar anak-anak di kelas tujuh, penelitian ini berupaya untuk menjelaskan bagaimana guru pendidikan Pancasila dapat berperan sebagai panutan untuk meningkatkan disiplin di antara teman-teman mereka di sekolah menengah pertama. Partisipan penelitian adalah siswa kelas tujuh, guru pendidikan Pancasila, dan wakil sekretaris kurikulum; metodologi penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Metode seperti dokumentasi, wawancara, dan observasi digunakan untuk mengumpulkan data. Untuk memperoleh kesimpulan dari data yang terkumpul, tiga langkah diambil: reduksi data, penyajian data, dan analisis data. Temuan penelitian menyoroti dampak signifikan yang dimainkan instruktur pendidikan Pancasila sebagai panutan untuk perilaku siswa yang lebih baik. Guru memiliki peran penting dalam menanamkan cita-cita moral dan kewarganegaraan pada siswa mereka dan membimbing mereka untuk mempraktikkan prinsip-prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari. Guru dalam pendidikan Pancasila mampu menumbuhkan karakter disiplin pada siswa mereka dan lingkungan belajar yang ideal dengan memberikan contoh yang baik, memberikan nasihat yang baik, dan menunjukkan rasa terima kasih yang tulus atas usaha siswa mereka.
Downloads
References
Agus Wibowo, H. (2018). Menjadi Guru Berkarakter: Strategi Membangun Kompetensi dan Karakter Guru (4 ed.). Pustaka Belajar.
Akbar Abbas, S. (2023). Faktor-Faktor Pendorong Motivasi Dan Perannya Dalam Mendorong Peningkatan Kinerja: Tinjauan Pustaka. BALANCA : Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 5(1), 45–54. https://doi.org/10.35905/balanca.v4i1.4295
Anggraini, R., & Wibawa, S. (2019). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Penerapan Etika Dan Moral Peserta Didik Dalam Lingkungan Formal Di Smk Negeri 1 Stabat Tahun Pelajaran 2018/2019. Jurnal Serunai Pancasila dan Kewarganegaraan, 8(2), 151–157. https://doi.org/10.37755/jspk.v8i2.195
Arif Muadzin, A. M. (2021). Konsepsi Peran Guru Sebagai Fasilitator dan Motivator Dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 171–186. https://doi.org/10.37286/ojs.v7i2.102
Djunaidi, A., & Sarimawati, T. (2019). Peranan Guru PPKn dalam Membina Sikap dan Kedisiplinan Siswa di Sekolah Melalui Pendekatan Keteladanan Guru di SMP Negeri 2 Donggo. CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 7(2), 19. https://doi.org/10.31764/civicus.v7i2.1135
Huda, A. K., Montessori, M., Miaz, Y., & Rifma, R. (2021). Pembinaan Karakter Disiplin Siswa Berbasis Nilai Religius di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 4190–4197. https://jbasic.org/index.php/basicedu/article/view/1528
Jainiyah, J., Fahrudin, F., Ismiasih, I., & Ulfah, M. (2023). Peranan Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Multidisiplin Indonesia, 2(6), 1304–1309. https://doi.org/10.58344/jmi.v2i6.284
Manizar, E. (2015). Peran guru sebagai motivator dalam belajar [The teacher’s role as a motivator in learning]. Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 1(No. 2), 171. jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/Tadrib/article/view/1047
Mawadah, D. A., & Listyaningsih. (2019). Kedisiplinan Siswa Dalam Menaati Tata Tertib Pada Sekolah Berpendidikan Semi Militer Di Smkn 1 Jetis Kabupaten Mojokerto. Kajian Moral dan Kewarganegaraan, 07, 556–570. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-kewarganegaraa/article/view/28990%0Ahttps://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-kewarganegaraa/article/download/28990/26541
Meli septiani, A. yusufi. (2020). Peran Guru Dan Orang Tua Dala Penerapan Gerakan Literasi Sekolah. Dialektika jurusan PGSD, 10(2).
Nome, N. (2020). Strategi Guru Dalam Menumbuhkan Kepercayaan Diri Peserta Didik. Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi, 2(2), 158–176. https://doi.org/10.47457/phr.v2i2.44
Saputro, R. D. (2018). Peran Guru PPKn dalam Meningkatkan Pendidikan Karakter Disiplin Melalui Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di SMP 1 Pancasila Wonogiri. Prosiding Seminar Nasional PPKn 2018, 1(2), 1–12.
Susanto, E., Putri, N., Sanusi, A. R., & Sofyan, F. S. (2020). Pancasila and Civic Education as Reinforcement of the National’s Character of High School Students in Karawang Regency to Face the Revolution Industry 4.0. 418(Acec 2019), 503–506. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200320.095
Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Demographic Research, 49(0), 1-33 : 29 pag texts + end notes, appendix, referen.
Yasmin, F. L., Santoso, A., Utaya, S., Dasar, P., & Malang, P. N. (2016). Belajar Siswa. Hubungan Disiplin Dengan Tanggung Jawab Belajar Siswa, 1, 693.
Downloads
Published
Check index
How to Cite
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Diana Eka Cahya, Erwin Susanto, Aris Riswandi Sanusi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).