Kesalahan Berbahasa dalam Pembelajaran BIPA di Philippine Normal University South Luzon

Authors

  • Shinta Tazkiyatun Nisa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas PGRI Semarang, Indonesia
  • R Yusuf Sidiq Budiawan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas PGRI Semarang, Indonesia
  • Zainal Arifin Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia, Universitas PGRI Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37985/jer.v5i1.900

Keywords:

BIPA, Filipina, Kesalahan Berbahasa, Pembelajaran, PNUSL

Abstract

Seiring dalam pengembangannya, pembelajaran BIPA sudah dikenal di beberapa belahan dunia seperti Filipina, salah satunya di Philippine Normal University South Luzon. Dalam kegiatan pembelajaran BIPA di lembaga tersebut, para pemelajar seringkali mengalami kesalahan berbahasa. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan berbahasa Indonesia dalam pembelajaran BIPA di Philippine Normal University South Luzon. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Data penelitian dikumpulkan menggunakan metode dokumentasi dan teknik simak catat. Dari data-data yang sudah didapatkan, kemudian dianalisis menggunakan metode agih yang alat penentunya yaitu berasal dari unsur bahasa itu sendiri dengan menggunakan metodologi hasil analisis data dengan enam langkah metodologi analisis kesalahan yaitu berupa pengumpulan data, identifikasi kesalahan, pengelompokan kesalahan, frekuensi tipe kesalahan, identifikasi lingkup tipe kesalahan, dan usaha perbaikan. Selain itu, data dalam penelitian ini juga dianalisis menggunakan metode padan yang alat penentunya bukan bagian dari bahasa. Dari kedua teknik analisis data tersebut selanjutnya akan disajikan dengan memberikan penjelasan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan berbahasa dalam pembelajaran BIPA di Philippine Normal University South Luzon ditemukan dua puluh data kesalahan pada tataran fonologi, tiga data kesalahan pada tataran morfologi, empat data kesalahan pada tataran sintaksis, sembilan data kesalahan pada tataran semantik, dan sepuluh data kesalahan pada ejaan. Oleh karena itu, dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat dijadikan gambaran bagi pengajar BIPA untuk dapat menciptakan pembelajaran yang tepat serta mudah dipahami oleh para pemelajar sehingga dapat meminimalisir kesalahan berbahasa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alfin, J. (2018). Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia. Yogyakarta: LKiS.

Ambarsari, N. (2021). Pengajaran BIPA di Philippine Normal University. UPI The Education University. Balaibahasa.Upi.Edu.

Aspriyanti, L., dkk. (2022). Analisis Kesalahan Berbahasa Tataran Morfologi pada Takarir Instagram Universitas Negeri Semarang Edisi Bulan Oktober 2022. Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra, 12(2)(1–9).

Asrina. 2020. Analisis Morfologi dalam Penggunaan Kosakata pada Teks Deskripsi Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Pinrang. Universitas Negeri Makassar.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2021). Badan Bahasa Targetkan 100.000 Pemelajar Baru BIPA pada Tahun 2024. Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

Kemendikbud Jaga BIPA. (2023). Philippine Normal University.

Budiawan, R. Y. S., & Rukayati. (2018). Kesalahan Bahasa dalam Praktik Berbicara Pemelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) di Universitas PGRI Semarang Tahun 2018. Kredo: Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, 2(1), 89.

Delinasari, H. (2023). Interferensi Bahasa Filipina ke dalam Bahasa Indonesia pada Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) Mahasiswa Filipina dalam Online Visitting Lecture di Philipine Normal University Sout Luzon. Skripsi. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta.

Nafinuddin, Surianti. 2020. Pengantar Semantik. Universitas Bosowa.

Purwiyanti, Yeyen., dkk. (2017). Strategi Komunikasi Pemelajar Bahasa Indonesia bagi Penutur asing (BIPA) Asal Filipina. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 6(2), 160.

Pusvita, Winda Dewi., dkk. (2019). Kesalahan Pengucapan Kosakata Pelajar BIPA di UPT Bahasa Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kredo, 2(2), 223.

Imam Suyitno. (2021). Pembelajaran BIPA (1st ed.). Bandung: Refika Aditama.

Creswell, Jhon W. (2019). Research Design (4th ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mantasiah, R. & Yusri. (2020). Analisis Kesalahan Berbahasa (Sebuah Pendekatan dalam Pengajaran Bahasa). Yogyakarta: Deepublish.

Marlia. (2019). Kesalahan Pelafalan Kosakata Diftong dan Bukan Diftong Siswa BIPA1 di Davao City - Filipina. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 6(1), 13–21.

Ma'arif, M, Syamsul. (2021). Kajian Fonologi Bahasa Indonesia Dalam Kumpulan Video Mak Beti Karya Arif Muhammad. Jurnal Peneroka. 1(01).

Chaer, Abdul. 2009. Fonologi Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Corder, S. P. (1982). Error Analysis and Interlanguage. Oxford University.

Parera, J. D. (1997). Linguistik Edukasional (Metodologi Pembelajaran Bahasa Analisis Kontrastif Antarbahasa Analisis Kesalahan Berbahasa (2nd ed.). Jakarta: Erlangga.

Richards, J. C. (1973). Error Analysis (Perspectives on Second Language Acquisition Applied Linguistics and Language study.

Sintia, Mila., dkk. 2019. Analisis Kesalahan Morfologi pada Tuturan Siswa SMP 3 Banjar. Universitas Pendidikan Indonesia.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Data (Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistik). Yogyakarta: Sanata Dharma Press.

Susilo, C. D. I., & Indira, D. (2021). Pengucapan Teks Bahasa Indonesia oleh Mahasiswa Filipina: Kajian Fonologi. 9(1), 13–23.

Tarmini, Wini., dkk. 2019. SINTAKSIS BAHASA INDONESIA. UHAMKA Press

Downloads

Published

2024-03-09

How to Cite

Nisa, S. T., Budiawan, R. Y. S., & Arifin, Z. (2024). Kesalahan Berbahasa dalam Pembelajaran BIPA di Philippine Normal University South Luzon. Journal of Education Research, 5(1), 765–773. https://doi.org/10.37985/jer.v5i1.900

Issue

Section

Articles

Citation Check