Jargon Santri Asrama Ibnu Sina Pondok Pesantren Darul Ulum Peterongan Jombang
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v2i2.48Keywords:
Jargon, wujud jargon, fungsi dan factor jargonAbstract
Munculnya variasi bahasa dalam masyarakat berupa jargon merupakan fenomena sosiolinguistik. Santri asrama Ibnu Sina pondok pesantren Darul Ulum Peterongan Jombang memiliki jargon yang unik mengenai kehidupan pondok pesantren yang hanya dipahami oleh anggota komunitas tersebut. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan wujud jargon, mendeskripsikan fungsi jargon dan mendeskripsikan factor penggunaan jargon dalam interaksi santri di dalam pondok pesantren. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sampel penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan mengutamakan senior yang menguasai jargon tentang kehidupan dalam pondok pesantren. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, pengamatan, transkrip. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis induktif dengan klasifikasi data dengan metode padan dan agih, reduksi, membatasi lingkup teori, menarik simpulan. Keabsahan data dilakukan dengan teknik trianggulasi, pemeriksaan teman sejawat, ekspert jugdmen. Hasil penelitian ditemukan wujud jargon sebagai bentuk kata serapan yang berasal dari Bahasa Arab dan Bahasa Jawa serta Bahasa Indonesia. Fungsi dari jargon tersebut adalah sebagai identitas sosial dan untuk memudahkan komunikasi dalam menyampaikan sebuah kosata agar tidak terjadi kesulitan dalam menyampaikan sebuah kosakata. Sedangkan factor yang mempengaruhi penggunaan jargon tersebut adalah bahwa komunitas santri memiliki prestise, image dan citra yang lebih baik ketika menguasai berbagai kosakata para santri tersebut
Downloads
References
Ahmad. H.P dan Abdulloh, A. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Erlangga.
Alwi, H., Soenjono, D., Hans, L., & Anton M.M. (2003).Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
Chaer, A. (2007). Linguistik Umum. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Chaer, A. (2009). Sintaksis Bahasa Indonesia Pendekatan Proses.Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Chaer, Abdul dan Agustina, Leonie. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Creswell, J. W. 2010. Research Design Pendekatan Kualitatif. Kuantitatif, dan Mixed (Terjemahan Achmad Fawaid).Yogyakarta: Pustaka Pelajar. (Buku Asli Diterbitkan Tahun 2009).
Hidayarohmah, W.N. (2013). Pergeseran Bahasa Madura pada Masyarakat Desa Manduro Kecamatan Kabuh Kabupaten Jomabang.Ejournal.unesa.ac.id.vol 1. No 1.
Holmes, Janet. 1992. An Introduction to Sociolinguistics. New York: Longman.
Johnson, K. E. (2009). Second Language Education(A Sosiocultral Perspektive). New York: Routledge.
Moleong, L. J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
Luriawati, Debi. N. 2011. Bentuk Dan Faktor Penyebab Penggunaan Jargon Masyarakat Nelayan Di Rembang. Ejournal unnes.
Nuroida, dkk. 2014. Jargon Kelompok Sosial Gay Pandawa Lima di Jember. Artikel ilmiah mahasiswa. Universitas Jember.
Oka, I.G.N. & Suparno.(1994). Linguistik Umum. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
Parera, J.D. (2002). Dasar-Dasar Analisis Sintaksis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Permadi, A.D. (2013). Deskripsi Konstruksi Sosial Dalam Membentuk Identutas Simbolik Oreng Manduro. (Jurnal: UnairantroUnairDotNet, vol 2/no. 1/ Jan-Pebruari 2013 (232-247)).
Ramlan.(1996). Sintaksis. Yogyakarta: CV. Karyono.
Rasyid. Dkk. 2014. Jargon dalam Interaksi Jual-beli Pedagang Konfeksi di Pasar Mimbaan Baru Situbondo. Artikel Mahasiswa Universitas Jember.
Fasold, W.Rapid.1987. The Sociolinguistics of Society. Oxford: Basil Black Well..
Sudaryanto.(1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguitis. Yogyakarta: Duta Wacana University Press.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan (pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Spolsky, Bernard. 1998. Sociolinguistics. Oxford: Oxford University Press.
Thomason. G, Sarah.2001.Language Contact. Edinburg: Edinburg University Press Ltd.
Verhaar, J.W.M. (1992). Pengantar Linguistik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
Wakari , B. Rosyita. 2017. Penggunaan Jargon di Kalangan Waria Kota Bitung. Ejornal Kajian Linguistik, Tahun IV, No.4, April 2017
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2021 Nanda Rizki Ardhana, Diana Mayasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).