Tafsir Ali Al-Shabuni: Sebuah Kajian Tematik Atas Ayat Ayat Melihat Allah Di Akhirat
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v5i3.1473Keywords:
al-Shabuni, melihat Allah, teologis-sufistikAbstract
Penelitian ini membahas tafsir Ali Al-Shabuni terkait ayat-ayat yang menjelaskan tentang kemungkinan melihat Allah di akhirat. Kajian ini bersifat tematik, dengan fokus utama pada penafsiran ayat-ayat Al-Qur'an yang mengandung makna dan implikasi teologis mengenai melihat Allah di akhirat dalam surah Al-Qiyamah ayat 22-23. Ali Al-Shabuni, seorang mufassir kontemporer, memberikan interpretasi yang mendalam tentang isu ini, mempertimbangkan pandangan-pandangan teologis klasik dan kontemporer. Penelitian ini juga menyoroti corak tafsir al-Shabuni dalam memahami dan menjelaskan konsep melihat Allah, serta perbedaan pendapat di antara para ulama mengenai topik ini. Penelitian ini menemukan bahwa pandangan Ali al-Shabuni mengenai kemungkinan melihat Allah di akhirat menekankan bahwa pengalaman tersebut adalah puncak kenikmatan spiritual, melampaui aspek fisik dan memasuki dimensi spiritual serta emosional yang mendalam. Meskipun Shafwah al-Tafâsîr dikenal sebagai tafsir fiqh, kajian ini juga mengungkapkan elemen teologis-sufistik yang signifikan. Al-Shabuni menunjukkan pemahaman teologis sesuai dengan pemikiran Ahlus Sunnah wal Jama'ah, khususnya aliran Asy'ariyah. Penekanan pada kenikmatan spiritual ini menyoroti posisi al-Shabuni sebagai mufassir yang menggabungkan aspek fiqh, teologis, dan sufistik. Implikasinya adalah bahwa kenikmatan terbesar di akhirat bergantung pada kualitas perbuatan dan keimanan di dunia, dan penafsiran ini mendorong umat Islam untuk memperbaiki perilaku, meningkatkan kualitas hidup, dan berkomitmen pada praktik ibadah yang benar serta akhlak yang baik.
Downloads
References
Al-Mahalliy, Jalaluddin Muhammad ibn Ahmad dan Jalaluddin Abdurrahman ibn Abu Bakar al-Suyutiy, Tafsir al-Qur’anil Adhim, Juz 2, (Surabaya: Maktabah Imaratullah, tt).
Al-Shabuni, Muhammad Ali. Shafwah Al-Tafâsîr, Juz 3 (Kairo: Darus Shabuni, 2009.
al-Uthaimīn, Muḥammad Ibn Ṣāliḥ. Jalan Selamat dalam Memahami Sifat-Sifat Allah, Syari’at dan Takdir, trj. Izzudin Karimi Lc (Jakarta: Darul Haq, 2019).
Al-Zamakhsyariy, Abu al-Qasim Mahmud bin Umar. Tafsir al-Kasyaf 'an Haqaiq Ghawamidh at-Tanzil wa 'Uyun Aqawil fi Wujuh at-Tanzil, Jilid I-IV. Cet. IV, (Bairut: Dar al-Kutub al-‘Ilmiyyah, 2006).
Armayanto, Harda ddk. ‘Mutakalimin’s View on the Vision of Allah (Ru’yatullah)’, Santri: Journal of Pesantren and Fiqh Sosial, 3.1 (2022), 51–68 <https://doi.org/10.35878/santri.v3i1.399>.
Hairul, Moh. Azwar. ‘Telaah Kitab Tafsir Firdaus Al-Na ’ Im Karya Thaifur’, dalam Jurnal Nun, 3.2 (2017).
Handayani, Satri. “Metode Pendidikan Islam Perspektif Hadits Satri”, Journal On Teacher Educatio, 4.3 (2023), 264–70.
Imzi, A. Husnul Hakim. Ensiklopedi Kitab-Kitab Tafsir Kumpulan Kitab-Kitab Tafsir Dari Masa Klasik Sampai Masa Kontemporer. Depok: LSIQ, 2013.
Isnaini, Subi Nur. ‘Tafsir Ayat-Ayat Teologis Dalam Al-Muharrar Al-Wajiz : Studi Kritis Atas Tuduhan I’tizal Terhadap Ibnu Athiyyah’, Jurnal Studi Al-Qur’an Membangun Tradisi Berfikir Qur’ani, 17.2 (2021).
Iyazi, Muhammad Ali. al-Mufassirun Hayatuhum wa Manhajuhum. (Teheran: Muassasah Al-Ithabaah Wa An-Nashr, 1993),
M. Sharif, Aliran-Aliran Filsafat Islam, (Bandung: Penerbit Nuansa Cendekia, 2017).
Mustaqim, Abdul. Pergeseran Epistemologi Tafsir. (Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2008).
Nurchakim, Lukman. ‘Peran Akal Dalam Tafsir Al-Kasyaf’, Jurnal Egileaner, 1.1 (2023).
Rusli, Risʻan. Theologi Islam: Telaah Sejarah dan Pemikiran Tokoh-tokohnya. Jakarta: Kencana, 2019.
Suhartawan, Budi. ‘Hak Dan Kewajiban Suami Istri Dalam Perspektif Al-Qur’an (Kajian Tematik), TAFAKKUR : Jurnal Ilmu Al- Qur’an Dan Tafsir, 2.02 (2022), 106.
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2024 Nur Azizah, Luthviyah Romziana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).