Penerapan Metode Gerak dan Lagu untuk Meningkatkan Kosakata dan Keaktifan Siswa dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di PAUD Formal
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v5i3.1444Keywords:
Metode Gerak dan Lagu, Kosakata, Keaktifan Siswa, Bahasa Inggris, Anak Usia DiniAbstract
Memasuki era society 5.0 ini, Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar internasional telah digunakan dalam hampir segala sendi kehidupan masyarakat di dunia. Perkembangan teknologi yang begitu pesat semakin memperjelas pentingnya untuk memahami Bahasa Inggris yang digunakan sebagai alat berkomunikasi dengan orang lain di seluruh belahan dunia, terutama di negara-negara maju. Peran guru adalah memperkenalkan Bahasa Inggris sejak usia dini, agar anak memiliki bekal untuk menghadapi persaingan di masa depan yang semakin ketat. Sesuai dengan prinsip pembelajaran anak usia dini yaitu belajar sambil bermain atau bermain seraya belajar maka guru perlu memilih metode belajar yang tepat. Metode gerak dan lagu memiliki arti menggerakkan anggota badan sesuai lirik atau irama lagu dan nyanyian yang menyertainya. Anak-anak senang dengan nyanyian dan selalu aktif bergerak. Dengan mengulang kosakata dalam lagu sambil bergerak, maka anak menjadi lebih mudah dalam menyerap makna dari lagu tersebut. Lagu-lagu yang digunakan adalah dalam Bahasa Inggris sederhana dengan tema yang paling dekat dengan lingkungan anak seperti kosakata binatang, kendaraan, buah-buahan, dan warna. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen semu. Sampel terdiri dari 54 orang anak yang dibagi kedalam kelas kontrol dan kelas eksperimen, dimana pada kelas eksperimen diberikan perlakuan metode gerak dan lagu, sedangkan pada kelas kontrol tetap menggunakan metode pembelajaran konvensional. Pengumpulan data diambil dari wawancara, test, dan observasi. Test yang digunakan merupakan lembar soal yang mengandung banyak gambar menarik yang disesuaikan dengan perkembangan anak usia dini. Sedangkan lembar observasi digunakan untuk memantau keaktifan siswa, baik keaktifan fisik dan nonfisik selama pembelajaran berlangsung. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa dengan penerapan metode gerak dan lagu menunjukkan hasil perubahan responden yang positif terhadap peningkatan kemampuan kosakata dan keaktifan siswa selama pembelajaran Bahasa Inggris, dibandingkan dengan siswa yang hanya mendapatkan pembelajaran konvensional. Untuk itu, guru pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini perlu untuk mengembangkan metode gerak dan lagu dalam pembelajaran Bahasa Inggris untuk tercapainya tujuan pembelajaran yang berpihak kepada siswa, serta cocok untuk diterapkan kepada anak usia dini karena mengandung unsur kegiatan bermain yang menyenangkan.
Downloads
References
Abraham, I., & Supriyati, Y. (2022). Desain Kuasi Eksperimen Dalam Pendidikan: Literatur Review. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 8(3), 2476–2482. https://doi.org/10.58258/jime.v8i3.3800
Aryani, R., Susanti, A., Fatchurrohmah, L. M., & Yuliana, N. (2023). Bunga Rampai Manajemen PAUD : Sebuah Pengembangan Manajemen dari Para Pendidik Anak Usia Dini. CV Jejak.
Ebi, S. (2023). Golden Age Parenting : Memaksimalkan Potensi Anak di Usia Emas. Anak Hebat Indonesia.
Eliyyil Akbar, M. P. I. (2020). Metode Belajar Anak Usia Dini. Prenada Media. https://books.google.co.id/books?id=MYP1DwAAQBAJ
Kurniawan, A., Ningrum, A. R., Hasanah, U., & Dewi, R. N. (2023). Pendidikan Anak Usia Dini. PT Global Eksekutif Teknologi.
Purwanti, R. (2020). Pembelajaran Bahasa Inggris Untuk Anak Usia Dini Melalui Metode Gerak dan Lagu. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(2), 91–105. https://doi.org/10.33369/jip.5.2.
Purwanti, R., & Suhaimi, S. (2020). Model GELPITAS (gerak & lagu, picture & picture, talking stick) untuk meningkatkan perkembangan bahasa Inggris anak taman kanak-kanak. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 7(2), 124–134. https://doi.org/10.21831/jppm.v7i2.30204
Rahayu, W. W. (2021). Bahasa Inggris untuk Anak Usia Dini. Mobidu Publisher.
Roisah. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write (TTW) dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Pada Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas VII di SMP Negeri 4 Adiwerna Kabupaten Tegal. Universitas Pancasakti Tegal.
Shalehah, N. A. (2023). Konsep Kurikulum Merdeka Pada Satuan Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Cahaya PAUD, 5(1), 70–81. https://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/cahayapd/article/download/6043/3875
Suryana, D. (2021). Pendidikan Anak Usia Dini. Teori dan Praktik Pembelajaran. Penerbit Kencana.
Syarani, R. N. (2019). Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournaments dalam Peningkatan Kemampuan Kanji (Studi Eksperimen Murni terhadap Mahasiswa Semester 4 STBA JIA BEKASI. Chi’e: Journal of Japanese Learning and Teaching, 7(2), 82–90. https://doi.org/10.15294/chie.v7i2.34094
Thomas, S., Girsang, M., Lumbantobing, P. A., & Panggabean, R. D. (2023). Vocabulary Building : Meningkatkan Kemampuan Berbicara dan Kosa. Tour Abdimas Journal, 2(2), 23–28. https://tourjurnal.akupuntour.com/index.php/tourabdimasjournal/article/view/74
Downloads
Published
Check index
How to Cite
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Kamila Kamila, Taufiqulloh Taufiqulloh, Taufiqulloh Taufiqulloh, Yoga Prihatin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).