Pola Asuh Orang Tua terhadap Pertumbuhan Anak Balita
DOI:
https://doi.org/10.37985/jer.v4i1.130Keywords:
Balita, pola asuh, pertumbuhanAbstract
Adanya masalah pertumbuhan pada anak merupakan salah satu indikator status gizi buruk pada anak di bawah usia 5 tahun yang digunakan sebagai indikator jangka panjang gizi buruk pada anak. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan pola asuh orang tua dengan tumbuh kembang anak balita di Puskesmas Pucuk Kabupaten Lamongan. Rancangan penelitian analisis korelasional dengan menggunakan metode cross sectional. Sampelnya adalah proporsi ibu dan anak berusia 4-5 tahun, tidak kurang dari 40 responden. Variabel bebasnya adalah keturunan dan variabel terikatnya adalah prevalensi deformitas. Mengumpulkan informasi melalui kuesioner dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh (80,0%) pola asuh dari 32 orang tua adalah demokratis, mayoritas (72,5%) anak balita berada di kelas yang terdiri dari 29 anak besar, dan hasil uji Chi-Square tes yang signifikan. dari 0,05. Hasil penelitian yang dilakukan terhadap 40 responden menemukan bahwa ada hubungan antara pola asuh dengan stunting, menghasilkan p-value sebesar 0,024. Berdasarkan uraian di atas, diharapkan kepada orang tua yang memiliki anak stunting agar melakukan upaya untuk mengubah kebiasaan makannya, bagaimana seharusnya memperlakukan anak dengan baik dari segi gizi dan penyiapan makanan yang bergizi agar proses tumbuh kembangnya berjalan dengan baik.
Downloads
References
Amelia, F. (2020). Hubungan Pekerjaan Ibu, Jenis Kelamin, dan Pemberian Asi Eklusif Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita 6-59 Bulan di Bangka Selatan. Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes Ri Pangkalpinang, 8(1), 1. https://doi.org/10.32922/jkp.v8i1.92
Ayun, Q. (2017). Pola Asuh Orang Tua dan Metode Pengasuhan dalam Membentuk Kepribadian Anak. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 5(1), 102. https://doi.org/10.21043/thufula.v5i1.2421
CORRELATION OF COMMUNITY KNOWLEDGE ABOUT COVID-19 WITH. (2021). 10–15.
Harjatmo. (n.d.). Penilaian Status Gizi. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan Kemenkes RI.
Harlistyarintica, Y., & Fauziah, P. Y. (2020). Pola Asuh Autoritatif dan Kebiasaan Makan Anak Prasekolah. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 867–878. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.617
Indah Nurdin, S. S., Octaviani Katili, D. N., & Ahmad, Z. F. (2019). Faktor ibu, pola asuh anak, dan MPASI terhadap kejadian stunting di kabupaten Gorontalo. Jurnal Riset Kebidanan Indonesia, 3(2), 74–81. https://doi.org/10.32536/jrki.v3i2.57
Kemenkes RI. (2016). Pentingnya Pemantauan Kesehatan pada Masa Periode Emas Balita. Jakarta: Kemenkes RI.
Latifah, A. (2020). Peran Lingkungan Dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. (JAPRA) Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal (JAPRA), 3(2), 101–112. https://doi.org/10.15575/japra.v3i2.8785
Loya, R. R. P., & Nuryanto, N. (2017). Pola asuh pemberian makan pada bayi stunting usia 6-12 bulan di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur. Journal of Nutrition College, 6(1), 84. https://doi.org/10.14710/jnc.v6i1.16897
Miko, A., & Al-Rahmad, A. H. (2017). Hubungan Berat Dan Tinggi Badan Orang Tua Dengan Status Gizi Balita Di Kabupaten Aceh Besar. Gizi Indonesia, 40(1), 21. https://doi.org/10.36457/gizindo.v40i1.222
Nursalam, S. & U. (2014). Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak.
Putri, M. R. (2019). Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Status Gizi pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Bulang Kota Batam. Jurnal Bidan Komunitas, 2(2), 96. https://doi.org/10.33085/jbk.v2i2.4334
RI, K. (2015). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi,Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Sylvie Puspita, Hany Puspita Aryani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).